membuncah rinduku di 7 desember kali ini
ketika alarm handphoneku berbunyi ,bersamaan dengan lantunan adzan pertanda subuh tlah tiba dan malam tlah usai
aku tau hari ini bukanlah hari yang biasa
tak dapat kulukiskan perasaan yang terjanggal.
ada rasa yang menggelayut aneh bergerak gerak seakan mencari jalan keluar dalam dada
7 desember .seseorang yang teramat spesial mengulangi hari lahirnya dan mampu membuatku merasa cukup gelisah
seseorang yang membuatku merasa teramat berarti sampai hari ini.
aku tak tahu bagaimana harus mengungkapkan perasaan ini padanya.
seharian ini ,pikiranku tak pernah lepas darinya jangankan semenit , sedetik pun tak pernah hilang dari pikirku
bahkan saat mengisi soal ujian, tak dapat ku berkonsentrasi karnanya
ingin sekali ku menghubunginya
tapi, anggota tubuhku seakan tak mau menuruti kemauanku.
kuberanikan diri mengirim pesan singkat padanya.
bukan apa-apa , hanya ingin bertanya kabar dan mengutarakan apa yang sebenarnya kurasa
jari tanganku terasa begitu berat saat mengetik apa yang sebenarnya ingin kukatakan
terasa begitu sulit menyusun kata-kata yang kurasa kurang lebih pantas untuknya,begitu susah ketika hati menginginkan sebuah kata namun kata itu tak dapat kutemukan walau kejelajahi seluruh penjuru otakku.
namun, belum sempat pesan itu kukirim
jari tanganku malah memberontak dan menghapus pesan yang kurancang hampir sejam lamanya.
sungguh , keadaan ini memang begitu menyiksa.
sulit ketika harus mengucapkan perasaan cinta
sulit ketika harus berusaha memberitahunya apa yang sedang kita rasa.
sulit .bahkan sangat sulit
aku menarik napas dalam - dalam.
mencoba tenang dan berusaha mengendalikan perasaan yang menjajah
mencoba menarik napas sekali lagi . kuputuskan untuk menulis semua maksud hati.
aku menyayangimu
seseorang yang pertama kali melantunkan suara iqamah ditelingaku 19 tahun lalu.
aku menyayangimu
seseorang yang berusaha keras menyediakan keperluanku , hingga saat kuterlahir aku tak kekurangan sesuatu apapun. yang selalu terus berusaha mengucurkan keringatnya bahkan sebelum aku tumbuh menjadi seorang bayi. tak pernah lelah kau terus menafkahiku hingga detik ini.
kau tahu
terlalu banyak tulisan yang kubuat untuk pasangan hidupmu
tapi kau tak pernah cemburu saat mendapati itu.
kau malah tersenyum dan mencoba tetap memberikan komentarmu dengan hangat walau itu adalah komentarmu yang kesekian kali.
kau pernah bertanya.
bagaimana mungkin aku bisa tinggal dan menjalani hidup jauh darimu .
kau sempat tak mengizinkanku keluar kota dan berada jauh dari pengawasanmu
namun aku tetap memaksa dan memberontak untuk pergi
pada akhirnya kau pun mengalah dan mengizinkanku pergi walau dengan berat hati
saat itu , aku teramat gembira karna inginku tercapai
kau teramat gelisah didetik-detik terakhir keberangkatanku. ku tau hatimu masih begitu berat melepasku. masih begitu takut saat pandanganmu tak bisa menjagaku lagi .
aku tau semua itu karna kau ingin menjagaku seutuhnya. seutuhnya sebagai seorang remaja yang masih sangat labil. kau takut aku lengah dan tak bisa menjaga semuanya lagi. aku tau kau khawatir tentang itu. dan betapa aku tak menyadari sikapku yang teramat egois dan tak memikirkan semua tentang kekhawatiranmu.
pernah suatu ketika . nasibku menjadi tak begitu beruntung .
uang sakuku habis tak tersisa, kiriman belum kunjung datang padahal tlah seharian menahan lapar.
ketika kuadukan semua padamu .
kau malah memarahiku dan langsung mengirim uang saku saat itu juga.
kau tahu . saat itu tak mampu kubendung butiran bening dimataku.
begitu menyesalnya aku saat ternyata kau menjadi begitu khawatir mengetahui itu
berat sekali rasanya mendapatimu suaramu serak akibat memarahiku.
menggila kerinduanku padamu dan keinginan berbakti lebih dari apa yang kuberikan saat ini.
Papa.
aku merindukanmu. ingin rasanya duduk disampingmu dan melihat senyum teduhmu
aku rindu duduk seruangan denganmu dan memperhatikan kerutan yang muncul seiring bertambahnya usiamu
aku rindu melihat punggung lebarmu saat sholat mahgrib berjamaah diruang persegi empat itu
aku rindu bacaan surat al-fatihah yang kau lantunkan dengan lagu khasmu
aku rindu bau khas tubuhmu ketika pulang kantor dengan segala kepenatanmu .
Aku rinduuuu segala tentangmu papa. AKU RINDU.
Papa , memiliki ayah sesempurna dirimu adalah nikmat Allah yang teramat besar terhadapku.
kau lebih dari segalanya didunia ini papa .
kaulah alasanku bertahan sejauh ini. membuatku merasa begitu berharga dan berarti.
kaulah alasan kenapa aku ingin tetap hidup lebih lama dari saat ini.
kaulah alasanku tetap berusaha menjadi yang terbaik satiap harinya
kaulah yang mampu membuatku merasa hidup kembali saat duniaku terasa gersang dan mati.
kaulah Papa.hanya kau satu-satunya .
selamat ulang tahun Papa
kudoakan segala yang terbaik untukmu.
segalanya yang tak dapat lagi kusalin dalam tiap kalimat ini.yang tak bisa lagi ku transfer dalam bentuk paragraf yang rapi
semoga kesehatan,urusan,rejeki,keberuntungan,keindahan,kebaikan, serta kesejukan akan tetap beriringan dengan langkah kakimu papa.
aku minta maaf atas semua luka yang pernah kugoreskan dihatimu .
aku sungguh minta atas segala kesalahan yang seharusnya memang tak pernah pantas aku lakukan terhadapmu.
serta ucapan terima kasih pun tak lupa aku sematkan padamu, walau aku tau beratus,beribu bahkan berjuta terima kasih pun aku curahkan padamu ,takkan mungkin dapat membalas jasa dan cintamu terhadapku.
terima kasih papa atas semua kasih sayang yang terus kau curahkan sampai pada detik ini.
terima kasih karna tak pernah lelah dan mengeluh menjadikan kami manusia mandiri yang bisa berdiri sendiri hingga saat ini. kaulah kebanggaan kami. kuyakin Mama disurga pun akan bangga akan ini.
sekali lagi
aku merindukanmu. aku menyayangimu dan aku teramat sangat mencintaimu . P A P A .
ketika alarm handphoneku berbunyi ,bersamaan dengan lantunan adzan pertanda subuh tlah tiba dan malam tlah usai
aku tau hari ini bukanlah hari yang biasa
tak dapat kulukiskan perasaan yang terjanggal.
ada rasa yang menggelayut aneh bergerak gerak seakan mencari jalan keluar dalam dada
7 desember .seseorang yang teramat spesial mengulangi hari lahirnya dan mampu membuatku merasa cukup gelisah
seseorang yang membuatku merasa teramat berarti sampai hari ini.
aku tak tahu bagaimana harus mengungkapkan perasaan ini padanya.
seharian ini ,pikiranku tak pernah lepas darinya jangankan semenit , sedetik pun tak pernah hilang dari pikirku
bahkan saat mengisi soal ujian, tak dapat ku berkonsentrasi karnanya
ingin sekali ku menghubunginya
tapi, anggota tubuhku seakan tak mau menuruti kemauanku.
kuberanikan diri mengirim pesan singkat padanya.
bukan apa-apa , hanya ingin bertanya kabar dan mengutarakan apa yang sebenarnya kurasa
jari tanganku terasa begitu berat saat mengetik apa yang sebenarnya ingin kukatakan
terasa begitu sulit menyusun kata-kata yang kurasa kurang lebih pantas untuknya,begitu susah ketika hati menginginkan sebuah kata namun kata itu tak dapat kutemukan walau kejelajahi seluruh penjuru otakku.
namun, belum sempat pesan itu kukirim
jari tanganku malah memberontak dan menghapus pesan yang kurancang hampir sejam lamanya.
sungguh , keadaan ini memang begitu menyiksa.
sulit ketika harus mengucapkan perasaan cinta
sulit ketika harus berusaha memberitahunya apa yang sedang kita rasa.
sulit .bahkan sangat sulit
aku menarik napas dalam - dalam.
mencoba tenang dan berusaha mengendalikan perasaan yang menjajah
mencoba menarik napas sekali lagi . kuputuskan untuk menulis semua maksud hati.
aku menyayangimu
seseorang yang pertama kali melantunkan suara iqamah ditelingaku 19 tahun lalu.
aku menyayangimu
seseorang yang berusaha keras menyediakan keperluanku , hingga saat kuterlahir aku tak kekurangan sesuatu apapun. yang selalu terus berusaha mengucurkan keringatnya bahkan sebelum aku tumbuh menjadi seorang bayi. tak pernah lelah kau terus menafkahiku hingga detik ini.
kau tahu
terlalu banyak tulisan yang kubuat untuk pasangan hidupmu
tapi kau tak pernah cemburu saat mendapati itu.
kau malah tersenyum dan mencoba tetap memberikan komentarmu dengan hangat walau itu adalah komentarmu yang kesekian kali.
kau pernah bertanya.
bagaimana mungkin aku bisa tinggal dan menjalani hidup jauh darimu .
kau sempat tak mengizinkanku keluar kota dan berada jauh dari pengawasanmu
namun aku tetap memaksa dan memberontak untuk pergi
pada akhirnya kau pun mengalah dan mengizinkanku pergi walau dengan berat hati
saat itu , aku teramat gembira karna inginku tercapai
kau teramat gelisah didetik-detik terakhir keberangkatanku. ku tau hatimu masih begitu berat melepasku. masih begitu takut saat pandanganmu tak bisa menjagaku lagi .
aku tau semua itu karna kau ingin menjagaku seutuhnya. seutuhnya sebagai seorang remaja yang masih sangat labil. kau takut aku lengah dan tak bisa menjaga semuanya lagi. aku tau kau khawatir tentang itu. dan betapa aku tak menyadari sikapku yang teramat egois dan tak memikirkan semua tentang kekhawatiranmu.
pernah suatu ketika . nasibku menjadi tak begitu beruntung .
uang sakuku habis tak tersisa, kiriman belum kunjung datang padahal tlah seharian menahan lapar.
ketika kuadukan semua padamu .
kau malah memarahiku dan langsung mengirim uang saku saat itu juga.
kau tahu . saat itu tak mampu kubendung butiran bening dimataku.
begitu menyesalnya aku saat ternyata kau menjadi begitu khawatir mengetahui itu
berat sekali rasanya mendapatimu suaramu serak akibat memarahiku.
menggila kerinduanku padamu dan keinginan berbakti lebih dari apa yang kuberikan saat ini.
My Inspiration |
Papa.
aku merindukanmu. ingin rasanya duduk disampingmu dan melihat senyum teduhmu
aku rindu duduk seruangan denganmu dan memperhatikan kerutan yang muncul seiring bertambahnya usiamu
aku rindu melihat punggung lebarmu saat sholat mahgrib berjamaah diruang persegi empat itu
aku rindu bacaan surat al-fatihah yang kau lantunkan dengan lagu khasmu
aku rindu bau khas tubuhmu ketika pulang kantor dengan segala kepenatanmu .
Aku rinduuuu segala tentangmu papa. AKU RINDU.
Papa , memiliki ayah sesempurna dirimu adalah nikmat Allah yang teramat besar terhadapku.
kau lebih dari segalanya didunia ini papa .
kaulah alasanku bertahan sejauh ini. membuatku merasa begitu berharga dan berarti.
kaulah alasan kenapa aku ingin tetap hidup lebih lama dari saat ini.
kaulah alasanku tetap berusaha menjadi yang terbaik satiap harinya
kaulah yang mampu membuatku merasa hidup kembali saat duniaku terasa gersang dan mati.
kaulah Papa.hanya kau satu-satunya .
selamat ulang tahun Papa
kudoakan segala yang terbaik untukmu.
segalanya yang tak dapat lagi kusalin dalam tiap kalimat ini.yang tak bisa lagi ku transfer dalam bentuk paragraf yang rapi
semoga kesehatan,urusan,rejeki,keberuntungan,keindahan,kebaikan, serta kesejukan akan tetap beriringan dengan langkah kakimu papa.
aku minta maaf atas semua luka yang pernah kugoreskan dihatimu .
aku sungguh minta atas segala kesalahan yang seharusnya memang tak pernah pantas aku lakukan terhadapmu.
serta ucapan terima kasih pun tak lupa aku sematkan padamu, walau aku tau beratus,beribu bahkan berjuta terima kasih pun aku curahkan padamu ,takkan mungkin dapat membalas jasa dan cintamu terhadapku.
terima kasih papa atas semua kasih sayang yang terus kau curahkan sampai pada detik ini.
terima kasih karna tak pernah lelah dan mengeluh menjadikan kami manusia mandiri yang bisa berdiri sendiri hingga saat ini. kaulah kebanggaan kami. kuyakin Mama disurga pun akan bangga akan ini.
sekali lagi
aku merindukanmu. aku menyayangimu dan aku teramat sangat mencintaimu . P A P A .
Comments
Post a Comment