Skip to main content

end.

Terpaan angin yang menghantam wajah dengan sekelabat terasa menusuk tulang. Tak ada percakapan diantara keduanya . hanya terkadang sering terdengar suara wanita itu bernyanyi lirih.  Pakaian yang lengket karna keringat tetap terasa nyaman walau dia tau, hati tak pernah merasa secemas saat itu. beat merah itu melaju dengan kecepatan standar, membawa ketujuan dimana mereka biasa menghabiskan malam.

#hening
 “ jadi , kita temenan?”
“ ya udah, kalo itu yang terbaik”
“okeh. Kamu serius?”
“kan yang ngomong duluan kamu?”

#hening
“aku ngerasa kita Cuma kek temenan doang”

#hening
“trus kamu maunya apa?”
“gak tau, I followed u”
“jadi,kalo aku tunjukin jalan yang salah, kamu ikut juga?”

#hening
Wanita itu tertawaa kecil
“kenapa ketawa? Apanya yang lucu?”
“lucu aja, ketika sesuatu diawali dan diakhiri oleh orang sama”
“itu gak lucu”
“terserah kamu. Pendapat orangkan beda-beda”

#hening
“sebenarnya kamu maunya gimana?”
“terserah”
“kamu mau gak klo kyak gini?”
“of course not”
“trus kenapa diturutin?”
“karna kamu sendiri yang bilang , kalo cwo udah bilang kek gitu, berarti dia udah bener gk mau. Dan aku gak mau maksain itu”

#hening
“trus mau kamu apa?”
“terserah”
“tau gak, hubungan ini bukan aku aja yang jalanin, tapi kita berdua”
“emang seneng jadian sama aku?”
“senenglah”
“trus pas putus ma aku senang juga?”
“gak ”

#hening
“trus yang kamu butuh , udah dapat dari aku?”
“belum”

#hening
“sebenarnya , gaya berpacaran menurut kamu gimana siih?”
“gaya berpacaran itu beda-beda”
“iya,aku tanyanya menurut kamu”

#hening
“yah, jawabannya sama dengan apa yang kamu butuhkan”
“hmpp”
“kamu masih nyaman jalan sama aku?”
“nyaman itu bisa diciptakan”
“jadi menurut kamu, nyaman itu relatif?”
“yah, kyak gitu lah”

#hening
“u okee?”
“yeah, I’m okee. Alhamdulillah”
“u serious?”
“yah,I’m serious”
“kamu gak marahkan?”
“gak,kenapa harus marah?”

Dan diam. Hanya terdengar suara Bruno mars dengan when I was your man nya yang membuat suasana terasa lebih hambar.
“yuk balik. Nggak tau juga mau ngapain”
“yuk!”

End~

Comments

Popular posts from this blog

Saya Cinta Bahasa Mongondow ^_^

aku'oi nongkon bolaang mongondow. lipu' ten molayu' bo koyogot mo bangun kon pemerintahan.  Aka dia’ kotaawanmu bolaang mongondow. Yoh, lagi buka’ google bo tayak. Langsung bidon kota’awanmu koonda Bol-Mong (bolaang mongondow) tua. Ba dia’mo repot,pogumanku don, bol-mong tua kon pulau Sulawesi tepatnya kon Profinsi Sulawesi utara,manado mo magi’-magi’ paa topilik. Kon tua, kami mo make’ bahasa mongondow tapi mobayong doman mo make’ bahasa manado sin intaw manado mo anto’ doman mea’ mea’ Bol-Mong, terutama ABG-ABGnya tua(termasuk akuoi) mo anto pa mo make’ bahasa manado. Bolaang Mongondow tua, totu moloben. Noi bagi 5 daerah, Bolaang mongondow induk ibu kotanya tua kon lolak, kotamobagu ibu kotanya kotamobagu, bolaang mongondow timur totok pusatnya kon nuangan dega’, bolaang mongondow selatan pusatnya kon molibagu, bo terakhir bolaang mongondow utara pusatnya tua kon buroko. Baloiku kon bolaang mongondow induk, asal kon daerah kotamobagu. Se’eta natua?

Mandiri = Egois

Kapan terakhir kali anda merasa begitu mandari?? bagaimana perasaan anda saat ternyata anda sudah bisa berdiri sendiri?? bicara tentang mandiri.. saya pernah berpikir , mungkin hidup tak seharusnya mengenal kata mandiri tak seharusnya dunia mencatatnya dalam kamus dunia. mandiri sering diartikan sebagai kemampuan mempertahankan hidup secara individual dengan diirngi usaha usaha sendiri tanpa bergantung pada orang lain. bagi saya, seseorang yang mandiri tak beda jauh dengan seseorang yang egois. atau lebih tepatnya mandiri = egois. mandiri hanyalah konotasi semata dimata saya. sapaan halus bagi mereka yang sebenarnya adalah seorang egois. bagaimana mungkin mandiri disebut berdiri sendiri tanpa bantuan dan campur tangan orang lain?? sedangkan kita tahu bahwa manusia adalah makhluk sosial yang apapun alasannya tetap tidak bisa berdiri dan bekerja sendiri. mustahil jika seseorang dapat bekerja sendiri. mustahil jika dia tak menggunakan jasa orang lain. ah, terkadang hal seperti in

Maher zain - Number one for me Lyrics

I was a foolish little child Crazy things I used to do And all the pain I put you through Mama now I'm here for you For all the times I made you cry The days I told you lies Now it's time for you to rise For all the things you sacrificed Oooh If I could turn back time rewind If I could make it undone I swear that I would I would make it up to you Oooh If I could turn back time rewind If I could make it undone I swear that I would I would make it up to you Mom I'm all grown up now I'ts a brand new day I'd like to put a smile on your face everyday Mom I'm all grown up now And it's not too late I'd like to put a smile on your face everyday You know you are the number one for me You know you are the number one for me You know you are the number one for me Oh oh number one for me Now I finally understand That  famous  line About the day I'd face in time Coz now I have a child of mine Even though I was so ba