Apa kamu pernah merasa sepi bahkan ketika berada di keramaian? Kata orang sepi itu damai, dan damai itu tenang. Itu benar. Di saat sepi, bagi diriku sendiri adalah waktu yang pas untuk melakukan segalanya. Melamun, menangis, tertawa, bermimpi, semuanya. Seakan bisaku lakukan begitu saja dengan mudahnya. Aku bisa menulis beratus ratus halaman ketika sepi. Aku bisa tertawa lepas, terbahak bahak jika aku mau. Menangis sesekali jika perlu. Bagiku sepi itu teman terbaik ketika menuangkan perasaanku menjadi sebuah karya. Apapun itu. Namun, seperti koin yg selalu punya dua sisi yang berbeda. Kesepian pun demikian. Bagaimana jika kau masih merasa sepi ketika nyatanya kau berada di keramaian? Belum lama tapi sungguh mengganggu. Ketika dirimu ternyata menolak keramaian yang seharusnya kau nikmati. Keramaian yang seharusnya mampu menghiburmu. Keramaian yang ah sia-sia saja, sekarang pun tetap terasa sepi. Sudahlah. Bagiku kesepian itu kata lain dari sendiri. Dan tentu saja sendiri tida